BATULICIN, lensabanua.com – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kalimantan Selatan melaksanakan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2024 di Hotel Rattan Inn Banjarmasin, Kamis (18/04)
Kegiatan tersebut dihadiri Kepala BKKBN Pusat Dr. (HC) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (k), Sekda Prov Ir. Roy Rizali Anwar, Kepala Perwakilan BKKBN Prov Kalsel Ir. H. Ramlan, MA Bupati dan Walikota se Kalimantan Selatan hadir pula Sekretaris Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Dr. H. Ambo Sakka M.Pd yang di dampingi Kepala DP3P2KB Erli Yuli Susanti.
Rakerda Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting tahun ini mengangkat tema “Kalimantan Selatan Bergerak Untuk Optimalisasi Bonus Demografi dan Peningkatan SDM Menuju Indonesia Emas 2045”
Dalam laporan nya Ketua Perwakilan BKKBN Kalsel Ir. Ramlan menyampaikan maksud dilaksanakan kegiatan Rakerda ini yaitu meningkatkan kolaborasi dan sinergis seluruh pemangku kepentingan dari Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/kota dalam percepatan pencapaian sasaran program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting di Kalimantan Selatan.
“Tentu juga akan mengoptimalisasikan peran dinas dan instansi terkait dalam percepatan penurunan stunting melalui program – program yang telah di tetapkan” ujarnya.
Disela kegiatan Rakerda tersebut Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu menerima piagam penghargaan juara 1 kategori “Mitra Bapak dan Bunda Asuh Anak Stunting Terbanyak” tahun 2023 yang langsung diterima oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Dr.H. Ambo Sakka yang diserahkan Kepala BKKBN Pusat Dr. Hasto Wardoyo.
Saat di wawancara Sekda Tanbu H. Ambo Sakka menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kepala Dinas DP3P2KB serta seluruh jajaran pemerintah yang terkait atas penghargaan yang di terima Kabupaten Tanah Bumbu, terkhusus kepada Ketua Tim Pendamping Penurunan Stunting (TPPS) dalam hal ini ketua TP PKK Kabupaten Tanah Bumbu Ny. Hj. Wahyu Windarti yang telah berjuang keras di lapangan hingga penghargaan ini bisa di raih.
“Semoga apa yang kita peroleh di tahun 2023 kemaren mampu menjadi sebuah motivasi besar sehingga bisa kita tingkatkan lebih baik lagi, dan tentunya angka Stunting di Tanah Bumbu mampu kita tekan hingga di bawah 14 persen” tutup nya.
